Flyff Chinese Cute Boys

Selasa, 21 Januari 2025

7 Rekor Individual EPL yang Sudah Bertahan Lebih dari 2 Dekade

Salamolahraga2023- english Premier League (EPL) adalah sebutan untuk Divisi Utama Liga Inggris sejak 1992/1993. Hingga kini, era Premier League sudah berlangsung lebih dari 30 tahun. Selama periode panjang tersebut, tentu sudah banyak catatan rekor yang mewarnai.SahabatQQ



     SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

English Premier League (EPL) adalah sebutan untuk Divisi Utama Liga Inggris sejak 1992/1993. Hingga kini, era Premier League sudah berlangsung lebih dari 30 tahun. Selama periode panjang tersebut, tentu sudah banyak catatan rekor yang mewarnai EPL.DominoQQ

Tak hanya rekor kolektif, rekor individual yang memukau juga banyak tercipta.Beberapa rekor individual khususnya istimewa karena mampu bertahan lama. Bahkan, ada yang masih belum terpecahkan setelah lebih dari 2 dekade. Tujuh rekor individual EPL ini diukir lebih dari 20 tahun lalu, tetapi masih bertahan hingga sekarang.

1.  Rekor pemain tertua yang tampil di EPL masih dipegang John Burridge sejak 1995


Pertama, ada rekor pemain tertua yang pernah tampil di EPL. Pemegangnya adalah John Burridge, kiper asal Inggris yang berkarier pada 1969–1997. Sebagian besar karier Burridge dihabiskan di Divisi Utama Liga Inggris sebelum era Premier League. Ia bahkan hanya sempat bermain empat kali di EPL, yaitu bersama Manchester City pada 1994/1995.Meski demikian, penampilan terakhir Burridge di EPL 1994/1995 menghasilkan sebuah rekor. Ia turun melawan Queens Park Rangers pada pekan terakhir musim tersebut. Saat itu, usianya adalah 43 tahun 162 hari. Hingga kini, belum ada pemain lain yang tampil di EPL pada usia lebih tua dari itu.

2. Teddy Sheringham memegang rekor pencetak hattrick tertua di EPL sejak 2003


Sementara, Teddy Sheringham memegang rekor pemain non-kiper tertua yang pernah tampil di EPL. Eks striker Inggris itu melakoni laga terakhirnya di EPL saat berusia 40 tahun 272 hari. Sheringham juga adalah pencetak gol tertua di EPL. Namun, ia punya rekor lain yang terbilang lebih fantastis, yaitu pencetak hattrick tertua dalam sejarah EPL.Tepatnya, Sheringham membuat hattrick terakhirnya di EPL saat berusia 37 tahun 146 hari. Itu terjadi pada laga pekan ketiga EPL 2003/2004. Trigol Sheringham saat itu membawa Portsmouth menang 4-0 atas Bolton Wanderers. Hingga kini, rekor Sheringham yang satu ini sudah bertahan lebih dari 21 tahun.

3. Rekor Michael Owen sebagai pencetak hattrick dan top skor termuda EPL belum terpecahkan


Rekor pencetak hattrick termuda di EPL pun sudah bertahan lebih dari 2 dekade. Pemegangnya adalah Michael Owen, eks striker legendaris Liverpool. Owen membuat hattrick pertamanya di EPL pada pekan ke-26 EPL 1997/1998. Saat itu, usia Owen baru 18 tahun 62 hari.Trigol Owen membawa Liverpool mengimbangi Sheffield Wednesday 3-3 usai tertinggal dua gol. Owen bahkan akhirnya mencetak total 18 gol di EPL sepanjang 1997/1998. Ia pun mengakhiri musim sebagai top skor sekaligus pemain terbaik EPL. Alhasil, Owen sukses menorehkan rekor lain, yaitu pemain termuda yang menjadi top skor EPL.

4. Alan Shearer membuat lima hattrick di EPL 1995/1996, rekor terbanyak dalam semusim


Alan Shearer juga punya rekor hebat yang berkaitan dengan hattrick di EPL. Ia adalah pencetak hattrick terbanyak dalam 1 musim EPL. Shearer membuat lima hattrick di EPL 1995/1996 saat membela Blackburn Rovers. Ia mencetak trigol ke gawang Coventry City, Nottingham Forest, West Ham United, Bolton Wanderers, dan Tottenham Hotspur.Hingga kini, belum ada pemain lain yang mampu mencetak 5 hattrick dalam 1 musim EPL. Sergio Aguero yang membuat total 12 hattrick di EPL pun tak bisa melakukannya. Erling Haaland sempat hampir menyamai rekor Shearer pada 2022/2023. Namun, torehan Haaland saat itu terhenti di empat hattrick.

5. Fabrizio Ravanelli masih menjadi satu-satunya pemain yang membuat hattrick pada laga debut di EPL


Rekor EPL lain tentang hattrick yang bertahan lebih dari 20 tahun dimiliki Fabrizio Ravanelli. Ravanelli adalah striker Italia yang sempat bermain di EPL pada 1996/1997. Ia membela Middlesbrough ketika itu, tetapi hanya bertahan 1 musim. Meski demikian, statistik Ravanelli terbilang apik dengan 16 gol dalam 33 laga.Ravanelli bahkan langsung bersinar sejak debutnya di EPL. Ia tampil pada laga pembuka EPL 1996/1997 dan langsung membuat hattrick. Lawannya pun bukan tim sembarangan, yaitu Liverpool. Hingga kini, Ravanelli masih menjadi satu-satunya pemain yang mencetak hattrick pada debutnya di EPL.

6. Rekor gol terbanyak saat tampil sebagai pengganti dipegang Ole Gunnar Solskjaer


Ada pula sejumlah pemain yang pernah membuat hattrick di EPL sebagai pemain pengganti. Namun, hanya Ole Gunnar Solskjaer yang berhasil mencetak lebih dari tiga gol. Itu terjadi pada laga pekan ke-24 EPL 1998/1999. Solskjaer yang membela Manchester United turun pada menit ke-71 laga melawan Nottingham Forest.Dalam sisa laga, Solskjaer menggila dan sukses mencetak empat gol. Itu adalah rekor gol terbanyak seorang pemain pengganti dalam laga Premier League. Belakangan, Solskjaer mempertegas statusnya sebagai supersub Manchester United. Ia membuat gol pada final Liga Champions Eropa 1998/1999 saat turun sebagai pengganti.

7. Satu-satunya pemain yang menjadi top skor EPL bersama klub promosi adalah Kevin Phillips


Satu lagi rekor individual EPL yang terbilang fantastis dipegang oleh Kevin Phillips. Phillips adalah eks striker Inggris yang hanya pernah membela klub-klub semenjana EPL. Namun, Phillips pernah membuat prestasi luar biasa pada 1999/2000. Saat itu, ia sukses menjadi top skor EPL dengan torehan 30 gol bagi Sunderland.Capaian Phillips menjadi rekor karena Sunderland berstatus klub promosi di EPL musim tersebut. Phillips pun tercatat sebagai pemain pertama yang menjadi top skor EPL bersama tim promosi. Hingga kini, belum ada pemain lain yang mampu menyamai rekor tersebut.Tujuh rekor individual di atas tercipta di EPL lebih dari 20 tahun lalu. Namun, semuanya masih belum terpecahkan hingga detik ini. Sampai kapan rekor-rekor tersebut bakal terus bertahan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar